KEYBOARD
Keyboard berasal dari kata key yang berarti kunci.
Sedangkan board berarti papan. Keyboard artinya
alat musik yang terdiri dari sekumpulan tuts pada sebuah bidang yang mirip
papan (board).
Keyboard dimainkan dengan menggunakan sepuluh jari
yang dimainkan pada tuts sesuai nada-nada di dalam lagu yang dimainkannya.
Melodi lagu dimainkan dengan jari tangan kanan sementara chord untuk
mengiringi lagu dimainkan dengan jari-jari tangan kiri.
Organ tunggal atau keyboard pada masa sekarang ini
sudah menjadi alat musikyang
banyak digunakan orang dan sudah memasyarakat. Banyak tempat hiburan atau pada
acara perayaan tertentu yang menggunakan keyboard sebagai alat musik utama
untuk mengiringi penyanyi.
Keyboard digemari banyak orang karena memliki
keistimewaan salah satunya dapat menghasilkan berbagai jenis suara alat musik.
Dengan bermain keyboard, dapat menghasilkan musik yang menyerupai grup band.
Di Indonesia sering masyarakat menyebutnya sebagai organ tunggal.
Sementara di Luar negeri alat musikkeyboard
disebut sebagai one man band.
Keyboard adalah sebuah alat musik yang
dimainkan seperti piano, hanya keyboard bisa memainkan beragam suara seperti trompet, suling, gitar, biola, sampai perkusi-perkusian.
Dengan keyboard, kita juga bisa bermain layaknya sebuah band.
Dengan keyboard, kita juga bisa bermain seperti kita bermain organ atau piano dan lebih
praktis karena lebih mudah dibawa ke mana-mana.
Keyboard terdiri dari style, voice, sequencer,
speaker, parameter monitor, potensiometer volume, pitch atau bend, modulation
(portamento) dan tombol tombol multi track. Keyboard engan teknologi
speaker built in dinamakan portable sound, bila ditambah dengan teknologi rekam
mini dinamakan portable sound recorder. Bila di dalam operasi keyboard
harus menggunakan adaptor. Sintesizer (synthesizer) adalah nama lain keyboard
yang berarti sintesa (dari suara suara instrumen lainnya), keyboard berfungsi
sebagai orchestrator atau penyelaras suara dan aransemen (multi arranger). Beberapa
voice atau suara yang direkam dalam orchestrator ini bisa diperluas
(expandable) dalam pengertian teknologi penyuaraan (sound engineering).
Expandable berarti bisa ditinggikan bagian suara treble atau bass atau middle
tone.
A. CIRI-CIRI KEYBOARD
·
Umumnya memiliki tuts 5 oktaf., pada beberapa
tipe dan merek tertentu ada yang lebih dari 5 oktaf.
·
Pengoperasiannya harus menggunakan listrik.
·
Memiliki berbagai macam suara mulai dari
suara piano, flute, gitar,
drum dan lain-lain.
· Dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan
fitur-fitur seperti style (musik iringan), karaoke, fitur untuk merekam
dan lain-lain.
B. SEJARAH
Sejarah alat musik keyboard diawali dari bentuk
fisik keyboard memang berbeda dengan piano pada umunya. Bentuk keyboard
biasanya terlihat lebih kecil dan lebih ringan serta memudahkan untuk dibawa.
Tidak hanya bentuk suara yang dihasilkan keyboard pun sangat berbeda dengan
piano. Suara yang dihasilkan dari alat musik keyboard berasal dari manipulasi
kunci-kunci, ada yang ditekan menggunakan jari ada juga yang dipijak
menggunakan kaki. Susunan dari keyboard sendiri arahnya mengikuti logika, dari
kiri nada-nada rendah ke kanan nada-nada tinggi. Kemudian susunanbass ke
treble juga dari kiri ke kanan.
Sejarah alat musik keyboard berlanjut, alat musik
keyboard sudah dikenal sejak zaman kuno. Namun awal tepatnya belum jelas. Dalam
tangga nada barat disebut dengan diatonis, dan terbagi dalam 12 nada. Adanya
nada penuh dan ada juga nada semi-tone. Pada alat musik keyboard, kedua
kelompok ini biasa dibedakan dengan kunci berwarna terang dan gelap. Dalam
sejarah alat musik keyboard, susunan deret kunci yang kromatik yang mencakup 12
nada muncul di Eropa pada abad ke 14. Pada awalnya, tutsnya masih dalam ukuran
yang lebar. Satu tuts mempunyai lebar beberapa sentimeter, sehingga nada
harmoni yang dihasilkan tidak banyak. Dalam sejarah alat musik keyboard di abad
ke 16 baru muncul pembakuan tuts, ini berarti nada diatonik dapat dicakup dalam
lebar satu tangan, sehingga musik harmonik pun dapat dihasilkan. Pada
perkembangan ini pun kunci putih dan hitam sudah diciptakan.
Sejarah alat musik keyboard berlanjut , keyboard elektronik muncul
di abad ke 20, dimana pertama kali dipasarkan oleh Laurens Hammond di Amerika Serikat
di tahun 1935. Dan sejak saat itu mulai berkembang menjadi alat musik yang
sekarang menjadi rajanya alat musik. Ini karena suatu orkes simfoni dari pulhan
alat musik dapat dihasilkan oleh satu buah keyboard saja.
Sejarah alat musik keyboard berlanjut, di tahun 1962
seorang insinyur yang berasal dari Italiabernama Paolo Ketoff mengeluarkan
alat musik yang disebut dengan Synket. Alat ini menghasilkan musik
eksperimental yang yang badi pendengar awam tidak begitu musikal. Dua tahun
kemudian di Amerika dalam sejarah alat musik keyboard, muncul alat musik yang
diciptakan oleh Donald Buchladan satunya lagi oleh Robert Moog. Alat
musik milik Donald Buchla tidak menggunakan keyboard sebagai
perangkat untuk memainkannya, namun dengan permukaan yang sensitif terhadap
sentuhan. Sedangkan alat musik Robert Moog menggunakan keyboard sebagai
perangkatnya, di sisinya dipasang alat pengontrol yang konvensional seperti
tombol putar yang berfungsi sebagai volume dan juga untuk mengatur tinggi
rendahnya nada yang dihasilkan. Dalam sejarah alat musik keyboard, alat musik
ciptaan Robert Moog tersebut lebih memudahkan penggunaannya untuk mengalunkan musik
tradisional dalam tatanan suara yang baru. Karya-karya dari J.S Bach dapat
dimainkan oleh alat musik ciptaan Robert Moog yang dinamakan dengan Mini Moog.
Saat itu, alat musik tersebut belum bisa memainkan nada harmonik, dan hanya
satu nada yang dapat dimainkan. Dan alat musik ini pun menjadi populer sebagai
pmbawa melodi dalam musik pop. Musik rock merupakan yang pertama dalam
mengadopsi alat ini ke dalam genre progressive rock pada band-band
sepertti Yes, Genesis dan lain-lain.
Dalam sejarah alat musik keyboard, baru di tahun
1980 synthesizers dapat mengeluarkan suara harmonik. Yang pertama
kali terkenal adalah Yamaha DX-7 yang keluar di tahun 1983. Peralatan
ini merupakan pengembangan dari zaman Robert Moog dengan Frequency Modulation
Synthesis yang dirancang oleh John Chowning dari California.
Dalam sejarah alat musik keyboard Fm menghasilkan variasi timbre
dengan cara mengubah frekuensi . Yamaha DX-7 memiliki keyboard 5 oktaf. Sejarah
alat musik keyboard berlanjut, di tahun berikutnya Casio mengeluarkan CZ-101
yang menggunakan tenaga baterai, memiliki empat suara dan mengikuti kemampuan synthesizers
analog. Dalam sejarah alat musik keyboard juga berkembang Musical
Instrument Digital Interface atau MIDI yang merupakan
penggabungan peralatan musik agar bisa bekerja dalam suatau perangkat komputer.
Sejarah alat musik keyboard berlanjut, alat musik
keyboard yang memiliki kelengkapan teknologi suara digital memang semakin
dicari banyak orang, apalagi alat musik ini memang dapat mewakili berbagai
suara dari alat musik lainnya.
C. PERBEDAAN KEYBOARD DAN PIANO
Perbedaan yang pasti dari pada keyboard dengan piano
adalah bahwa keyboard selalu menggunakan listrik, sehingga lebih dimungkinkan
apabila suaranya diperbesar dengan pengeras suara. Piano akustik menngunakan
material senar dan hammer stick (batang palu) kecil yang dibungkus cushion
leather (busa dan kulit) dan mengandalkan resonansi dan gema yang muncul
dari dentuman atau getaran besi senar ke arah besi batangan dan kayu ebony dan
memancarkan suara ke seluruh penjuru ruangan. Model perkawinan keyboard dan
piano adalah electric piano (dengan teknologi digital elektronik) dan sintesa
suara piano yang memiliki tingkat kemiripan dan kualitas tinggi. Sustain pedal didisain
terlepas dari body part dan kaki. Kebanyakan pemirsa bingung dengan kesamaan
papan nada (keyboard), kesamaan cara permainannya (tangga nada, tuts -- hitam
dan putih, partitur, chord). Tetapi piano akustik tidak menggunakan drum
otomatis (drum machine) kecuali dipasang dengan perangkat keras yang terpisah.
Categories:
0 komentar:
Post a Comment